Aiank

 
Dengan dukungan penonton yang lebih banyak dari laga melawan Laos, Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan langsung tampil menekan sejak awal. Tapi seperti sudah diduga, Filipina bermain bertahan. Sepuluh pemain besutan Marlon Manos Maro selalu berada di area kotak penalti. Untuk membongkar pertahanan Filipina, Indonesia mengandalkan dua pemain sayap, yakni melalui Dinan Yahdian Javier, dan Ilham Udin Armaiyn. Selain itu, Evan Dimas, Dinan, Muhammad Hargianto, serta Zulfiandi bergantian melepaskan sepakan jarak jauh.

Di menit 5, sepakan Dinan masih melebar di sisi kanan gawang Filipina. Sementara tendangan bebas Evan Dimas dari luar kotak penalti masih melambung di atas gawang Filipina. Pada menit ke-20, Dinan nyaris membuka skor untuk Indonesia. Sayang, sundulan Dinan menyambut sepak pojok masih diblok kiper Ronilo Junior Bayan. Bola muntah langsung disepak Dinan, tapi melambung.

Lima menit berselang, tendangan bebas Evan Dimas membentur mistar gawang. Di menit ke-27, Hargianto membuat pendukung Indonesia bergerak. Tendangan bebas Hargianto tidak mampu diblok kiper Ronilo. Unggul satu gol, Indonesia terus menekan pertahanan Filipina. Akan tetapi, hingga turun minum tidak ada gol tambahan.

Di babak kedua, Indonesia kembali tancap gas. Pada menit 48, umpan Hargianto ke kotak penalti langsung disambut tendangan keras Evan Dimas. Namun, penampilan gemilang kiper Ronilo membuat Indonesia belum bisa menggandakan keunggulan.

Di menit ke-55, kerja sama satu-dua Dinan dan Hargianto diakhiri sepakan keras Zulfiandi dari luar kotak penalti. Akan tetapi, Ronilo lagi-lagi bisa menepis bola sehingga gawang Filipina kembali aman. Belum juga mencetak gol tambahan, pelatih Indra Sjafri memainkan Paulo Oktavianus Sitanggang dan menarik keluar Zulfiandi. Tak lama kemudian, giliran Yabes Roni Malaifani dimasukkan dengan menarik ke luar Dinan.

Baru semenit masuk ke lapangan, Yabes sudah mengancam gawang Filipina. Mendapat umpan terobosan Paulo, Yabes menggiring bola hingga ke kotak penalti. Namun, sepakan keras kaki kanan Yabes tidak menemui sasaran. Jika saja Yabes memilih mengumpan ke Ilham Udin Armaiyn yang sudah siap menyambut bola, mungkin ceritanya akan lain.

Di menit ke-72, giliran Yabes yang memberikan umpan terobosan kepada Paulo di sisi kanan. Paulo lalu menyodorkan bola ke kotak penalti yang disambut sepakan keras Evan Dimas. Namun, kiper Ronilo masih sulit ditaklukkan.

Tujuh menit menjelang pertandingan berakhir dalam waktu normal, Yabes tidak menyia-nyiakan peluang. Umpan terobosan Paulo ke kotak penalti diselesaikan dengan sepakan kaki kanan ke tiang dekat dan tak mampu dihalau kiper Ronilo.

Belum puas dengan skor 2-0, Indonesia terus menyerang. Akan tetapi, hingga peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor tetap tidak berubah.

Susunan pemain:

Indonesia: 1. Ravi Murdianto; 2. Putu Gede Juni Antara, 4. Mahdi Fahri Albaar, 5. Muhammad Fatchu Rochman (Hendra Sandi Gunawan), 16. Muhamad Hansamu Yama; 6. Evan Dimas Darmono, 8. Muhamnad Hargianto, 9. Dinan Yahdian Javier (Paulo Oktavianus Sitanggang), 19.Zulfiandi (Yabes Roni Malaifani), 20.Ilham Udin Armaiyn; 10. Muchlis Hadi Ning Syaifulloh



Filipina: 3. Ronilo Junior Bayan; 5.Amani Aguinaldo, 16. Jay-R Bucayan, 21.Julian Clarino, 24.Keanu Alvarez (John Christopher Bulala Kanayama), 27.Jimson Elises Crestal; 17. Junell Bautista (Gaudin Cuizon Maasin), 8.Valentino Calvo, 11.Nikko Benedicto; 23.Daniel Gaida, 7.David Angelo Diamante (Carmelo Vicente Ruiz Genco)(*)

[ source ]